Rabu, 09 Mei 2012

BUKIT SUCI LAMBANG CINTA YANG ABADI








Salah satu tempat suci yang berada di bagian timur Padang Arafah kota Mekkah Arab Saudi. Bukit ini di namakan bukit Jabbal Rahmah (Bukit Kasih Sayang) alasannya adalah karena ternyata bukit ini adalah bukti nyata bagi umat di dunia atas pertemua 2 insan suci yang di takdirkan untuk bersatu selamanya oleh Allah SWT yakni Nabi Adam as dan Siti Hawa. Disinilah tempat dimana mereka bertemu setelah beratus-ratus tahun di pisahkan di tempat yang terpisah Nabi Adam as di negeri India dan Siti Hawa di negeri Irak karena melakukan kesalahan telah memakan buah khuldi yang terlarang.

Setelah keduanya bertaubat dan memohon ampun , akhirnya atas ijin Allah SWT mereka di pertemukan di bukit ini. Pertemuan sepasang suami istri yang di usir dari syurga akibat kesalahan besar ini dapat disebut sebuah Kisah Cinta Abadi. Padang Arafah menjadi saksi bisu peradaban cinta manusia yang di simbolkan sebuah tugu. Setelah pertemuan ini Nabi Adam as dan Siti Hawa melanjutkan hidupnya dan mereka melahirkan anak-anak keturunan sampai sekarang.
Untuk menuju puncak tempat ini, kita bisa menempuhnya sekitar 15 menit dari dasar bukit. Bukit batu ini berada pada ketinggian kurang lebih enam puluh lima meter yang puncaknya menjulang. Di bukit ini terdapat sebuah monumen yang terbuat dari beton persegi empat dengan lebar kurang lebih 1,8 meter dan tingginya 8 meter. Menuju puncak bukit ini pemerintah setempat telah membangun infrastruktur yang memadai sehingga memudahkan bagi pengunjung untuk menikmatinya. Infrastruktur ini berupa jalanan berbentuk tangga dengan 168 undakan menuju puncak tugu.
Untuk dapat mencapai tugu di Jabal Rahmah, seseorang harus bersedia untuk naik ke puncak dengan cara menaiki tangga sedikit melingkar yang cukup panjang. Oleh Pemerintah Arab Saudi tangga tersebut sengaja dibuat untuk memudahkan jamaah naik menuju tugu yang berbentuk kerucut dengan di cat sebagian warna hitam sebelah bawah dan sebagian warna putih sebelah atas.“Dengan adanya tangga tersebut akan sangat memudahkan bisa menapak sampai bukit untuk berdoa dan memegang tugu tersebut,” katanya. Kondisi tugu itu sendiri, khususnya yang dicat hitam penuh dengan coretan nama-nama orang.
Dari bukit ini kita bisa menyaksikan hamparan padang Arafah yang setiap tahunnya dipadati oleh jamaah dari seluruh penjuru dunia ketika musim haji tiba. Juga dapat menyaksikan matahari yang terbit atau juga sinar jingga yang mengiringi saat menjelang terbenamnya matahari.
Jabal Rahmah juga merupakan tempat wahyu terakhir kepada Nabi Muhammad saw tatkala melakukan wukuf (rukun haji).
. http://arminarekasurabaya.files.wordpress.com/2011/12/jabal-rahmah-01.jpg?w=550&h=400
1.      Salah satu tempat untuk berdoa
Salah satu bukit bersejarah ini tak pernah dilewatkan oleh jama’ah haji atau umrah dari seluruh penjuru dunia. Mereka selalu menyempatkan diri untuk shalat dan memanjatkan doa ketika sudah sampai disana.
Mereka meyakini, tempat ini sebagai tempat suci untuk menungkapkan keinginan dan hajat mereka terkait dengan keluarga. Misalnya ingin mendapat pasangan, dikarunia anak yang sholeh dan sholehah, atau berdoa agar keluarga yang dibangun Sakinah Mawaddah Warahmah. Pada saat musim haji tempat ini tidak pernah sepi dikunjungi seluruh jamaah untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. 
2.     Juga tempat wisata yang menarik
Selain digunakan untuk bermunajat dan berdoa, bukit ini juga dijadikan sebagai tempat wisata. Disini kita akan banyak menjumpai para pedagang yang menjajakan souvenir seperti batu cincin, kopiah, tasbih, sorban dan sejumlah benda pernak-pernik lainnya. Umumnya mereka ini para pendatang yang berasal dari Afrika. Di tempat yang bersejarah ini, pengais Real yang kulit hitam menjajakan berbagai dagangannya untuk dijadikan oleh-oleh para tamu Allah SWT sekembalinya dari tanah. 

Di tempat ini juga disediakan Unta bagi para wisatawan yang ingin mencoba nuansa padang pasir. Para pemilik onta ini akan mendatangi para wisatawan untuk menawarkan onta mereka sambil mereka siap untuk mengabadikan setiap momen dengan kamera yang sudah dibawanya. 

Tarif yang dipatok bermacam-macam antara 5 sampai 10 real, tergantung kita bisa menawarnya atau tidak. Kebanyakan paket umrah biasanya selalu menyempatkan untuk mengunjungi Jabal Rahmah ini sebagai paket wisata yang mereka tawarkan. 

Tak lupa pula mereka juga menawarkan dagangan ini dengan iming-iming murah. Mereka biasanya menguasai bahasa-bahasa pendek seperti bagus, murah, indah dan lain-lain. Terlebih lagi mereka dengan mudah dapat mengetahui asal jamaah dari postur tubuh atau dialek yang digunakan saat bertransaksi. 

Para wisatawan yang datang tidak akan melewatkan untuk berfoto sejenak mengambil view Jabal Rahmah yang menjadi saksi abadi pertemuan Nabi Adam as dan Siti Hawa. Bayangan romantisme antara Nabi Adam as dan Siti Hawa di tempat ini yang banyak menarik wisatawan untuk berkunjung. 

Mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang diabadikan dalam Al-qur’an bisa meningkatkan keimanan dan keyakinan kita kepada kasih sayang Allah SWT, juga menambah wawasan pengetahuan keislaman kita. Semoga kita bisa mengambil makna dari sejarah berabad-abad silam untuk mendekatkan diri pada Allah SWT, Amin,





http://arminarekasurabaya.wordpress.com/2011/12/20/jabal-rahmah-monumen-cinta-nabi-adam-as-dan-siti-hawa/#more-1193

Tidak ada komentar:

Posting Komentar